Huwaaa, setelah sekian
lama blog ini penuh sarang laba-laba, akhirnya ada juga posting baru di sini.
Seminggu lalu saya
melakukan medical check-up atau biasa disingkat medcek sebagai prasyarat kerja.
Karena harus yang resmi pemerintah, tadinya saya mau ke puskesmas aja, yang Cuma
tensi, berat, tinggi badan, terus diperiksa-periksa bentar sama dokternya, jadi
deh. Cukup bayar 5000 untuk surat keterangan dokter tersebut. Namun prasyarat
lainnya adalah surat keterangan bebas NAPZA dan kesehatan jiwa, jadi mau tidak
mau harus ke rumah sakit nih.
Maka berangkatlah saya ke
Rumah Sakit Jogja, kalau dulu disebutnya RSUD Wirosaban. Tentu saja karena faktor
jarak, sebagai RS pemerintah yang paling dekat dengan rumah.
Setelah memarkirkan sepeda motor, saya ambil
no.antrean di lobby, dekat dengan informasi. Untuk yang belum pernah ke RS
tersebut, disuruh mengisi data diri ke dalam formulir yang udah disediakan di
bagian informasi. Kemudian tunggulah antrean di loket 1-5. Setelah itu nomor
dipanggil dan menyerahkan formulir berikut keperluannya (untuk medcek). Saya disuruh
bayar 87000 ke kasir dengan penjelasan: 43500 untuk konsul dokter jiwa dan tes
kejiwaan, yang 43500 lainnya untuk konsul dokter umum dan tes kesehatan umum. Wah,
saya pikir murah banget ini, kalau di klinik kan bisa nyampe 500an ribu. Setelah
bayar di kasir, saya disuruh ke lantai 2 tempat untuk medcek.
Antrean hari itu lumayan
penuh, banyak di antara mereka yang keterima CPNS kota yang deadline
pemberkasannya juga deket-deket hari itu. saya menyerahkan berkas dan menunggu
dipanggil. Setelah itu diperiksa tensi dan disuruh untuk ke bagian kejiwaan,
laboratorium, radiologi, dan cek jantung. Nah, ini sih kelemahan RS pemerintah
dibandingkan klinik swasta. Saya harus ribet bolak-balik ke ruangan-ruangan
tersebut yang lumayan berjauhan. Kalau di klinik, meskipun ruangannya
sendiri-sendiri tetapi saya pikir enggak seribet ini ya (secara saya belum
pernah medcek di klinik, modal dikasih tahu saja).
Di bagian kejiwaan, cuma disuruh
ngisi semacam kuisioner aja ternyata. Dan kemudian dibuatkan surat keterangan
sehat secara kejiwaan.
Di laboratorium saya
disuruh periksa urin dan darah untuk cek NAPZA dan darah (kayak kadar Hb dll). Dan
ternyata disuruh bayar lagi! hahaha, enggak jadi murah deh :p jadi beli strip
untuk cek NAPZA 43000. Kemudian biaya cek darah 91000. Setelah itu ke bagian
radiologi, rontgen bagian dada, dan bayar lagi 53000. Kemudian yang terakhir ke
bagian jantung, namanya cek EKG, ini enggak bayar karena udah termasuk tes kesehatan
yang dibayarkan di awal. Dan hasilnya langsung jadi.
Hasil rontgen dan cek
NAPZA/darah langsung jadi siang hari, jam 12an gitu. Setelah diambil semua kita
disuruh mengumpulkan semua hasilnya dan naik lagi ke lantai 2 untuk dibikinkan
surat keterangan sehat oleh dokter. Nah, ini antre lumayan lama, karena
dijelaskan oleh dokternya tentang hasil lab kita. Setelah saya dipanggil ditanya
untuk kepentingan apa dan dijelaskan hasil labnya, ini begini, begitu. Baru deh
dibuatkan surat keterangan sehat dan dicap di tempat Bapak yang tensi.
Kemudian saya tanya ke
teman-teman yang medcek di RS pemerintah yang lain, ternyata RSUD Jogja bisa
dibilang murah banget lho, untuk medcek lengkap seperti itu. soalnya di RS lain
habis sampai 250 hanya untuk NAPZA dan kejiwaan saja. Cek kesehatannya Cuma tensi
dan BB/TB, tanpa cek darah, jantung dan juga rontgen. Enggak jadi
mengeluh-ngeluh deh saya kehilangan 250an ribu hari itu karena ternyata lumayan
paket hemat juga :)
Akan tetapi namanya juga
paket hemat, kita harus rela antre lama dan ribet bolak-balik pindah ke ruangan
ini dan itu. namun begitu secara keseluruhan ditinjau dari segi harga,
kecepatan hasil, dan pelayanannya medcek di Rumah Sakit Jogja lumayan memuaskan.
Itu boleh gk mahasiswa ya???
BalasHapusboleh kak, berlaku untuk umum kok :)
Hapusboleh minta detailya apa aja yang diperiksa?
BalasHapusSeperti yg saya ceritakan di blog mas.. Silakan dibaca
HapusMakasih infonya kakak
BalasHapussama-sama :D
HapusKak waktu mau medical check up apa ditawarkan bermacam macam paket gitu atau itu tergantung kita mau pemeriksaan apa aja?makasih
BalasHapusbisa mengambil MCU saja, atau bersama dengan tes narkoba dan tes kejiwaan, tapi kalau untuk jantung saja,atau darah saja kayaknya sih bisa, secara bayarnya juga terpisah kok
Hapusmatur nuwun atas infonya ndan, sesuk otw ahh
BalasHapusMba itu rumah sakitnya dimana yah? Kebetulan saya mau med check nih mba
BalasHapusMba itu rumah sakitnya dimana yah? Kebetulan saya mau med check nih mba
BalasHapuswirosaban, yogyakarta mbak, googling aja. maaf baru sempat bales
HapusMbak kalau cuma untuk urus surat keterangan bebas narkoba/NAPZA aja pakai diambil darah jg ya? Atau cuma urin aja? Nuwun mbak
BalasHapuskayaknya urin aja mbak, saya udah agak lupa hehe :D
Hapusmo periksa fisik
BalasHapusrefraksi
lab, darah lengkap hb keuko keuko diff hematokrit trombosit eritrosit mcv mch mchc
fungsi hati, sgot sgot sgpt gamma gt virus hepatitis
fungsi ginjal, ureum creatinin,asam urat
lemak, cholesterol total trigliserida LDL HDL chol
Gula darah puasa
urine lengkap, bj ph albualbumin glukosa sedimen billirubin urobilinogen ketoon nitrit darah samar
administrasi
Biayanya berapa ?